Toksisitas Ekstrak kloroform Dan Ekstrak Metanol daun Pepaya (Carina Papaya L) Terhadap Larva Artemia Salina Leach Dan Profil Kromatografi Lapis Tipis

BAB I

PENDAHULUAN


A. Latar Belakang Masalah

Obat tradisional merupakan salah satu warisan budaya bangsa yang perlu

digali, diteliti dan dikembangkan lebih lanjut agar dapat dimanfaatkan secara

maksimal dalam peningkatan dan pemerataan pelayanaan kesehatan bagi masyarakat.

Tidak hanya masyarakat Indonesia saja yang menggunakan obat tradisional,

masyarakat duniapun sudah mengakui dengan memanfaatkan kegunaan obat

tradisional dan memanfaatkan tumbuhan yang berkhasiat sebagai obat, hal ini

menandai bahwa kesadaran masyarakat untuk kembali ke alam semakin tinggi

(Tjokronegoro dan Baziad, 1992 cit Purnawiyati, 2004).

Keadaan semacam ini memacu pemanfaatan bahan alami untuk memperoleh

bahan obat tradisional. Pertimbangan penggunaan obat tradisional adalah harganya

relatif lebih murah dan lebih mudah diperoleh, namun penggunaan obat tradisional

masih membutuhkan tahap penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan obat yang

mempunyai aktivitas yang tinggi dan toksisitas serendah mungkin (Soedibyo, 1998).

Masyarakat mengenal tanaman pepaya sebagai penghasil sayur dan buah

yang banyak tumbuh di pekarangan rumah dan tersebar luas di Indonesia yang secara

tradisional mempunyai khasiat untuk obat cacingan, sakit peradangan, penambah

nafsu makan, obat malaria, kejang perut, sakit panas, gangguan pencernaan, jerawat

dan sembelit (Rukmana, 1995). Dan digunakan sebagai antibakteri dan antikanker

(Dalimartha, 2002). Menurut Wulandari (2003) yang telah melakukan penelitian

pengaruh infusa daun pepaya (Carica papaya L) terhadap berat badan pada tikus

betina galur wistar, diketahui bahwa tanaman tersebut berpotensi sebagai penambah

nafsu makan. Untuk menguji kebenaran ilmiah tersebut maka perlu dilakukan

penelitian ilmiah senyawa bioaktif dan kandungan kimia seperti enzim papain,

alkaloid, karpain dan saponin. Salah satu metode pendahuluan yang sederhana, cepat,

mudah dan murah untuk arah penelitian ini adalah dengan menggunakan Brine

Shrimp Test (BST), merupakan skrining awal untuk mengetahui senyawa bioaktif

(Meyer, et al, 1982 cit Rahayu, 2004).

Penelitian ini penting untuk memperkaya data ilmiah yang mendukung

penggunaan Carica papaya L. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk

mengetahui toksisitas ekstrak kloroform dan ekstrak metanol daun pepaya (Carica

papaya L) terhadap Artemia salina Leach dan untuk mengetahui golongan senyawa

kimia yang terkandung dalam ekstrak yang lebih toksik.


B. Perumusan Masalah

Berdasarkan pada latar belakang masalah maka perlu dilakukan penelitian

lebih lanjut guna menjawab permasalahan:
File Selengkapnya.....

Teman DiskusiSkripsi.com


 

Free Affiliasi Program