Studi Pemanfaatan Buah Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia Swingle) Sebagai Chelator Logam Pb Dan Cd Dalam Udang Windu (Penaeus Monodon)

ABSTRAK

Udang merupakan salah satu biota la ut yang sering dikonsumsi oleh

manusia. Kandungan logam berat yang terdapat di dalam tubuh udang terjadi

karena udang memiliki pergerakan ya ng relatif lambat untuk menghindar dari

pengaruh polusi air laut, selain itu juga karena udang bergerak dan mencari makan

di dasar air, yang merupakan tempat terdapatnya endapan berbagai jenis limbah.

Adanya pencemaran logam berat termasuk logam plumbum dan kadmium

yang terjadi pada makanan laut sepert i udang dapat mengakibatkan timbulnya

efek negatif bagi manusia yang mengkonsum si makanan tersebut karena terjadi

akumulasi logam berat di dalam tubuh yang dapat menimbulkan keracunan akut

maupun kronis.

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah udang windu

(Penaeus monodon) yang berasal dari perairan laut Belawan . Salah satu upaya

yang dapat dilakukan untuk meminimalisir kandungan logam berat pada tubuh

udang windu ( Penaeus monodon ) yaitu dengan perendaman udang di dalam

larutan jeruk nipis ( Citrus autrantifolia Swingle). Digunakan buah jeruk nipis

karena mengandung senyawa organik yang memiliki kemampuan sebagai chelator

(pengikat logam).

Tujuan penelitian ini adalah untu k memanfaatkan senyawa organik di

dalam buah jeruk nipis ( Citrus autrantifolia Swingle) untuk menurunkan kadar

logam berat Pb dan Cd dalam udang windu. Pemeriksaan dilakukan secara

kualitatif dengan pereaksi dithizion 0,005% b/v pada pH yang berbeda, yaitu pada

pH 7 untuk logam Plumbum dan pada pH 12 untuk logam Cadmium, selain itu

juga dilakukan secara kuantitatif dengan spektrofotometer serapan atom pada



Firdhany Armanda : Studi Pemanfaatan Buah Jeruk Nipis ( Citrus Aurantifolia Swingle) Sebagai Chelator Logam

Pb Dan Cd Dalam Udang Windu (Penaeus Monodon), 2009

USU Repository © 2008






panjang gelombang yang berbeda yaitu 283,3 nm untuk logam plumbum dan pada

panjang gelombang 228,8 nm untuk logam kadmium.

Kadar logam Pb pada udang adal ah sebesar 0,8195 ± 0,0290 mg/kg dan

logam Cd sebesar 0,1432 ± 0,0031 mg/kg. Se telah perendaman dengan larutan

jeruk nipis selama 30 menit terjadi penurunan kadar sebesar 48,40% untuk Pb dan

56,09% untuk Cd. Setelah perendaman selama 60 menit terjadi penurunan kadar

sebesar 64,46% untuk Pb dan 69,17% untuk Cd.

Dengan demikian, perendaman udang da lam larutan jeruk nipis efektif

untuk menurunkan kadar logam Pb dan Cd pada udang windu (Penaeus monodon)

yang berasal dari perairan laut Belawan.
File Selengkapnya.....

Teman DiskusiSkripsi.com


 

Free Affiliasi Program